Membersihkan Rumah Setelah Banjir

Tips Membersihkan Rumah Setelah Banjir, Perhatikan Hal Ini

Apakah Anda sudah mengetahui cara membersihkan rumah setelah banjir? Kondisi curah hujan yang tinggi belakangan ini membuat beberapa daerah terendam banjir. Kota Bekasi adalah salah satu wilayah yang cukup terdampak, ketinggian air lebih dari 50 cm.

Terlepas dari hal tersebut, penting bagi Anda yang tinggal di perkotaan dan wilayah rawan banjir untuk memahami apa yang harus dilakukan untuk membersihkan rumah setelah banjir.

Ini akan menjadi pekerjaan yang cukup melelahkan dan menguras tenaga, mengingat banyaknya lumpur dan genangan air di setiap sudut ruangan. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut silakan simak penjelasan berikut.

Begini Cara Membersihkan Rumah Setelah Pasca Banjir

Anda mungkin bingung harus mulai dari mana untuk membersihkan rumah yang baru saja terkena banjir. Berikut ini kami jelaskan langkah-langkah yang bisa langsung dicoba:

1. Pastikan Lingkungan Sudah Aman

Pertama, tentunya pastikan bahwa banjir sudah cukup surut dan aman untuk kembali ke rumah. Jangan nyalakan listrik, karena ini bisa sangat berbahaya memicu risiko sengatan listrik dan korsleting.

Siapkan alat dan perlengkapan bersih-bersih seperti sarung tangan karet, sepatu boots, dan sebagainya untuk keselamatan dan mempermudah proses pembersihan.

2. Buang Genangan Air yang Tersisa

Selanjutnya, fokus pembersihan utama Anda adalah membuang genangan air yang ada di dalam rumah. Ini bisa dilakukan secara manual menggunakan serokan atau ember atau mesin pompa. Pastikan bahwa genangan di sudut-sudut ruangan benar-benar kering sebelum melanjutkan ke tahap selanjutnya.

3. Bersihkan Lumpur dan Kotoran

Banjir sering kali membawa lumpur dan sampah. Anda bisa menggunakan sekop kecil atau air bertekanan tinggi untuk menyemprot dan mengangkat lumpur, sisa tanah yang menempel di permukaan lantai. Selain itu, jangan lupa untuk membuang sampah plastik, daun-daun, ranting  pohon pada tempatnya.

4. Pisahkan Barang yang Rusak

Jika air sudah mulai terkuras dan lumpur juga mulai bersih. Langkah berikutnya adalah mulai memilih barang mana yang sudah rusak dan masih bisa digunakan.

Perabotan, barang elektronik yang terdampak banjir perlu Anda cek satu persatu untuk mengetahui mana yang harus dibuang agar tidak menumpuk.

Untuk barang elektronik seperti kulkas, TV, AC, komputer, mesin cuci dan sebagainya bisa dibawa ke teknisi untuk dicek untuk mengetahui apakah masih berfungsi atau sudah rusak total.

5. Selamatkan Dokumen dan Berkas Penting

Cek juga berkas dan dokumen penting Anda di lemari atau tempat Anda menyimpannya. Seperti akta kelahiran, sertifikat tanah, kartu keluarga, dan lain sebagainya. Keringkan dengan hati-hati dokumen tersebut dan jemur di tempat yang agak teduh agar dokumen tidak rusak lebih parah. Jika tidak memungkinkan, Anda bisa mencetaknya kembali sekali punya salinan digitalnya.

6. Cuci Perabotan dan Barang Rumah Tangga

Setelah itu, Anda bisa mulai membersihkan perabotan yang masih layak pakai misalnya seperti meja, kursi, lemari menggunakan sabun atau cairan disinfektan

Adapun untuk barang berbahan kain seperti sofa atau gorden, maka perlu dicuci dengan air bersih dan deterjen, selanjutnya dijemur sampai kering di bawah sinar matahari.

7. Bersihkan Dinding, Lantai, dan Plafon Rumah

Masih belum selesai, selanjutnya Anda perlu menyiapkan sikat atau kain pel untuk membersihkan dinding dan lantai rumah.

Anda bisa menggunakan cairan pembersih anti bakteri untuk memaksimalkan pembersihan. Perhatikan di bagian langit-langit rumah, pastikan tidak ada jamur atau kerusakan lainnya akibat terkena banjir atau kondisi lembap.

8. Periksa Saluran Air dan Septic Tank

Kemudian, pastikan saluran air di rumah tidak tersumbat oleh lumpur atau sampah yang dibawa saat banjir. Cek juga bagian septic tank atau pembuangan untuk memastikan semuanya berfungsi dengan normal. Anda bisa melakukan pengecekan secara bertahap.

9. Lakukan Desinfeksi Secara Menyeluruh

Setelah semua bagian rumah sudah dibersihkan, Anda bisa memastikan kebersihan rumah dengan memanggil jasa semprot disinfektan. Anda juga bisa melakukannya sendiri, hanya saja tentu akan membutuhkan waktu yang lebih lama dan biaya yang cukup lumayan mahal untuk membeli alatnya.

Disinfektan bertujuan untuk membersihkan bakteri dan virus. Anda bisa fokus pada area-area lembap seperti kamar mandi, dapur, dan tempat penyimpanan barang.

10. Kembalikan Perabotan ke Posisi Semula

Secara bertahap, mulai atur dan tata kembali perabotan di rumah Anda. Pastikan barang-barang sudah berada di posisi yang benar. Terakhir, evaluasi dan cek ulang apakah ada bagian rumah yang rusak atau memerlukan perbaikan. Dalam kondisi tertentu banjir yang parah bisa merusak rumah, sehingga memerlukan renovasi.

Itu dia penjelasan mengenai cara membersihkan rumah setelah banjir, semoga bermanfaat. Tidak punya waktu untuk melakukan proses cleaning? Hubungi Siaga Service System, kami bisa membantu Anda untuk membersihkan rumah setelah banjir. Tim yang profesional akan menyelesaikan pekerjaan bersih-bersih dengan cepat dan tuntas. Anda bisa cek penjelasan jasa pembersih gedung pasca banjir untuk mengetahui detail layanan ini.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *