Membersihkan showroom mobil atau motor memang bukan pekerjaan mudah, apalagi area bengkelnya. Butuh usaha ekstra untuk menghilangkan sisa oli dan kotoran yang membandel. Namun, jangan khawatir, dengan teknik yang tepat, kita bisa menyelesaikan pekerjaan ini dengan lebih efektif.
Mengapa ini penting? Bagi mekanik, area bengkel yang bersih dan tertata rapi memberikan kenyamanan dan kemudahan tersendiri.
Sementara itu, showroom yang bersih bertujuan agar pengunjung merasa nyaman dan terkesan saat datang. Pada intinya, kebersihan adalah hal yang utama, jadi jangan sampai Anda mengabaikannya
Daftar Isi
Apa Saja Cakupan Kebersihan Area Showroom dan Bengkel?
Pembersihan area bengkel maupun showroom cakupannya cukup luas, berikut ini beberapa di antaranya:
- Lantai Showroom: Bagian lantai showroom sebisa mungkin perlu dibersihkan dari debu dan noda kotoran.Jangan sampai mobil atau motor yang dipamerkan sudah keren tapi lantainya ternyata tidak bersih.
- Langit-langit: Untuk showroom indoor, pembersihan juga perlu dilakukan di area langit-langit atau plafon bagian atas. Biasanya banyak jaring laba-laba yang menempel di pojok ruangan.
- Fasilitas duduk: Jika di gedung dealer menyediakan ruang tunggu, maka pastikan bahwa kursi yang tersedia bersih dan nyaman tumpahan makanan atau minuman harus dibersihkan dengan segera
- Toilet: Tidak kalah penting, area toilet atau WC umum di showroom tersebut juga harus dibersihkan dengan rutin. Pembersihan meliputi bagian kloset, lantai dan dinding toilet
- Area Bengkel: Cleaning menyeluruh juga harus dilakukan untuk area bengkel. Mulai dari lantai, langit-langit, dan tempat menaruh peralatan atau tools. Pembersihan juga meliputi area gudang suku cadang apabila ada.
Dengan membersihkan setiap area di atas, maka showroom dan bengkel dealer motor/mobil lebih nyaman dan aman untuk semua orang.
Baca juga: Pentingnya Cleaning Service denga Konsep Eco Friendly
Proses Pembersihan Showroom, Begini Cara yang Efektif
Setelah mengetahui cakupan area cleaning, langkah berikutnya adalah mempersiapkan peralatan hingga mengetahui metode cleaning yang tepat, berikut ini penjelasan lebih lengkapnya.

1. Menyiapkan Peralatan dan Bahan Proses Cleaning
Adapun peralatan yang dibutuhkan antara lain sebagai berikut:
Peralatan Utama:
- Jet Cleaner (High Pressure Cleaner)
- Vacuum Cleaner (Penghisap Debu)
- Ember
Peralatan Pembersih:
- Spons atau Busa Lembut
- Sikat Pembersih Interior
- Detailing Brush
- Kanebo dan/atau Lap Microfiber
- Sikat Lantai
- Sikat Kloset
- Bahan kimia pembersih
- Sarung Tangan Karet
- Sapu sawang
2. Mulai Membersihkan Showroom
Showroom adalah bagian terpenting yang nantinya sering dilihat konsumen, sehingga kebersihannya harus selalu terjaga. Langkah-langkah pembersihan showroom meliputi:
- Menyapu dan Mengepel Lantai
Lantai showroom harus selalu bersih karena mencerminkan profesionalisme. Gunakan vakum jika ada karpet, lalu sapu dan pel dengan pembersih lantai yang sesuai. - Membersihkan Kaca dan Cermin
Showroom biasanya memiliki banyak kaca, baik sebagai dinding, etalase, atau cermin. Gunakan pembersih kaca dan lap microfiber agar kaca tetap bening tanpa bercak. - Mengelap dan Menata Fasilitas
Setiap meja, kursi, dan display produk harus bebas dari debu. Gunakan lap microfiber untuk mengelap permukaan dan pastikan barang-barang tertata dengan rapi. - Menghilangkan Debu di Sudut Ruangan
Jangan lupa area sudut, langit-langit, dan ventilasi. Gunakan kemoceng atau vakum untuk membersihkan area ini agar tidak ada penumpukan debu. - Membuang Sampah dan Menyediakan Pengharum Ruangan
Pastikan tempat sampah kosong dan gunakan pengharum ruangan dengan aroma yang tidak menyengat, agar showroom tetap nyaman bagi pelanggan.
3. Pembersihan Area Bengkel
Bengkel memiliki tingkat kotoran yang lebih tinggi dibanding showroom, terutama akibat oli, debu, dan sisa-sisa perbaikan kendaraan. Pembersihannya harus lebih teliti dengan langkah-langkah berikut:
- Membersihkan Tumpahan Oli dan Cairan
Segera bersihkan tumpahan oli dengan kain khusus atau serbuk penyerap agar tidak licin dan berbahaya. Setelah itu, gunakan cairan pembersih untuk menghilangkan bekas noda. - Menyapu dan Mengepel Lantai Bengkel
Gunakan sapu kasar untuk membersihkan debu dan kotoran. Setelah itu, gunakan pel dengan cairan pembersih yang mampu mengatasi noda minyak dan oli. - Menata dan Membersihkan Peralatan Bengkel
Semua alat harus dikembalikan ke tempatnya setelah digunakan. Gunakan lap kering untuk mengelap alat agar tidak berdebu atau berminyak. - Membersihkan Ventilasi dan Area Kerja
Pastikan kipas angin, AC, atau sistem ventilasi bebas dari debu agar udara tetap bersih. Jangan lupa membersihkan meja kerja mekanik agar tidak penuh dengan sisa komponen.
4. Pembersihan Akhir dan Pengecekan
Setelah semua tahap pembersihan selesai, lakukan pengecekan ulang. Pastikan tidak ada bagian yang terlewat dan ruangan sudah tertata rapi. Jangan lupa juga untuk:
- Mengosongkan tempat sampah
- Menyediakan perlengkapan kebersihan agar mudah diakses kapan saja
- Menjadwalkan pembersihan rutin, misalnya harian untuk showroom dan mingguan untuk bengkel
Selesai, itu dia tips membersihkan showroom dan bengkel di dealer mobil atau motor. Kami harap penjelasan ini bisa bermanfaat, jika Anda butuh bantuan untuk melakukan pembersihan seperti ini karena tidak punya tenaga kebersihan sendiri.
Bisa langsung menghubungi tim jasa general cleaning profesional dari Siaga Service System, dapatkan informasi mengenai biaya, konsultasi gratis.